Langsung ke konten utama

4 Mindset Finansial yang Wajib Direformasi



Percuma saja menyusun resolusi keuangan ataupun perencanaan keuangan jika Anda masih bersembunyi di balik kebiasaan atau perilaku finansial yang emosional.

Teressa Moore Griffin, pendiri dan CEO Spirit of Purpose, perusahaan yang memberikan konsultasi strategi bisnis, mengatakan, seseorang harus terlebih dahulu mengatasi masalah emosional dan psikis menyangkut keuangan sebelum menjalankan berbagai rencana finansial yang sudah dirancangnya. Menurut Griffin, ada empat kebohongan finansial yang berdampak negatif. Untuk mengatasinya, Anda perlu mereformasi pola pikir dan perilaku finansial.


  1. Merasa pecundang jika mengakui kegagalan finansial. Pikiran seperti ini perlu diubah total. Anda perlu memahami bahwa Anda tak sepenuhnya gagal meski kondisi finansial tak menguntungkan. Perasaan seperti ini hanya melebih-lebihkan kenyataan pahit yang sedang Anda alami, yakni Anda terpuruk atau malu mengenai keadaan keuangan yang sulit. Selanjutnya, kata Griffin, mulailah bangkit dari keterpurukan Anda. Susun rencana untuk memperbaiki kondisi finansial Anda. Saat menyusun rencana, pelajari apa yang telah Anda lakukan dan belum dilakukan sehingga membawa Anda pada kondisi finansial yang sulit saat ini. Belajarlah dari kesalahan dan lakukan perubahan di masa depan. Kunci sukses mengubah pola pikir ini adalah jangan pernah mengasihani diri sendiri. Segeralah bangkit mengatasi masalah keuangan Anda.
  2. " Saya tidak bisa mengubah kebiasaan belanja yang sudah berjalan selama ini ". Menggunakan frase "saya tidak bisa", sama saja dengan mengatakan "saya tidak mau". Pernyataan ini menunjukkan resistensi sekaligus menandakan Anda tidak fleksibel. Belajarlah dari orang lain yang menikmati hidup dengan kondisi keuangan yang baik. Tanyakan bagaimana mereka mengatur gaya hidup. Lalu aplikasikan cara mereka pada diri Anda dan lihat bagaimana dampaknya. Pada awalnya mungkin Anda akan merasa canggung dengan gaya hidup yang berbeda, tetapi lama-kelamaan Anda akan terbiasa. Bagaimanapun Anda adalah manusia yang mampu dan fleksibel terhadap perubahan.
  3. " Saya hanya merasa senang saat memiliki barang baru ". Saat Anda merasa tak pernah terpuaskan dengan kebutuhan membeli barang baru, artinya Anda terjebak pada ilusi dan mencoba mengisi kekosongan dengan belanja barang yang sebenarnya tak dibutuhkan. Tanyakan kepada diri sendiri, hal apa yang sebenarnya Anda idamkan selain berbelanja, saran Griffin. Anda harus berhadapan dengan adiksi yang didorong oleh emosi yang kuat. Untuk mengatasinya, Anda harus lebih kuat. Cara mengatasi adiksi seperti ini adalah mengubah kebiasaan buruk dengan hal yang lebih bermanfaat. Cobalah menghentikan kebiasaan lama yang buruk tersebut dan lakukan kebiasaan baru. Cara ini lebih menyehatkan untuk Anda. Selain itu, lakukan aktivitas yang sifatnya konstruktif untuk mengalihkan keinginan membeli sesuatu yang sebenarnya tidak mampu dibeli. Pasang DVD olahraga yang Anda gemari dan lakukan gerakan yang lebih menyehatkan daripada melayani keinginan emosional Anda untuk berbelanja barang baru yang tak perlu.
  4. " Keluarga saya akan menderita jika mengetahui orang lain melihat kami tak lagi hidup berkecukupan ". Dengan memelihara sikap ini, Anda tengah bertarung dengan citra diri, dan ego telah membuat Anda terperangkap dalam situasi ini. Anda sedang menggunakan alasan yang tak logis untuk membuat penderitaan mental dan emosional semakin menjadi. "Jangan terus-menerus berpikiran bahwa sesuatu hal akan semakin buruk nantinya," saran Griffin. Untuk mengatasinya, kata Griffin, ubah perspektif Anda dan ganti jalur Anda ke pengalaman yang lebih positif. Saat Anda harus mengubah gaya hidup untuk menyesuaikan dengan kondisi finansial, fokuslah pada sisi positif dari situasi tersebut. Ambil sisi baiknya. Keadaan keuangan yang menurun justru membuat hubungan keluarga lebih erat lagi.

Editor : Dini
Source : http://female.kompas.com/read/2011/01/31/09171446/4.mindset.finansial.yang.wajib.direformasi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Empat Alat Make-up Untuk Tampilan Lebih Romantis

Penampilan cantik akan menunjang keberhasilan Anda saat kencan dengan orang yang spesial. Tampilan romantis akan membuat suasana kencan semakin hangat. Untuk mendapatkannya, Anda harus menyediakan empat alat make-up berikut. Eyeshadow berwarna lembut . Untuk tampilan romantis, pililkah warna make up yang lembut. Untuk make-up mata, gunakan warna pink muda atau putih untuk memberikan kesan mata lebih lebar dan bersinar.   Bibir merekah. Setelah menggunakan lipstick, lanjutkanlah dengan menggunakan lips shimmer agar bibir terlihat lebih indah dan seksi. Selain itu lips shimmer juga akan menjaga kelembaban alami bibir selama kencan. Pipi bersemi. Agar tampilan terlihat lebih segar, jangan lupa sapukan blush on pada pipi Anda. Sesuaikan warnanya dengan kulit wajah. Tapi ingat, jangan terlalu banyak menyapukan blush on, karena hanya akan membuat penampilan Anda tidak natural. Bedak shimmer. Setelah selesai berdandan, gunakan bedak shimmer untuk sentuhan terakhir. Bedak shimmer akan

Tips Kebiasaan Baik dalam Mengelola Uang

Banyak orang membuat rencana untuk mencapai berbagai tujuan penting dalam hidup, termasuk dalam hal finansial. Tapi, tidak sedikit pula yang terjebak dalam pembelanjaan impulsif dan menghambur-hamburkan uang, ketimbang menabung atau menginvestasikannya. Jika Anda termasuk salah satu orang yang memiliki kebiasaan buruk itu, sudah waktunya mengubah hal tersebut. Berikut ini adalah sejumlah tipsnya seperti dikutip situs shine.yahoo.com: Susun anggaran. Banyak orang menjalani hidup tanpa memiliki anggaran keuangannya. Padahal, cara membuatnya terbilang sederhana. Buat grafik dua kolom, dengan kolom kiri untuk mendaftar pendapatan bulanan dan kolom kanan merinci pengeluaran Anda. Buat rincian sebaik mungkin, mulai dari jenis dan jumlah pendapatan dan pengeluaran bulanan. Sertakan pula biaya kartu kredit Anda. Dengan demikian, Anda bisa melihat seberapa banyak belanja penting dan seberapa besar penghasilan Anda dibandingkan dengan pengeluaran. Anda mungkin bahkan dapat menyisihkan s

5 Cara Mengatasi Gangguan Fisik di Kantor

Bekerja seharian di kantor bisa mengganggu fisik Anda. Salah satu penyebabnya adalah furnitur di kantor yang tak mendukung kerja. Staples Inc merilis survei, 86 persen pekerja merasa tak nyaman dengan furnitur kantor, dan 70 persen menyatakan tempat kerjanya tak ergonomis. Tak mengherankan, jika di pengujung hari suasana hati tak menyenangkan karena fisik lelah tak didukung fasilitas kerja yang nyaman seharian. "Fasilitas kantor yang ergonomis bisa mengurangi stres saat kerja, terutama pada mata, leher, punggung, bahu, dan pinggang," kata Carla M Jaspers, terapis di Brooklyn New York. Rasa sakit pada tubuh, lanjut Jaspers, disebabkan saraf yang menegang, sirkulasi darah tak lancar, serta otot dan urat yang lelah. Gangguan fisik ini muncul bukan tanpa sebab. Posisi bekerja yang statis dan postur yang tak benar membuat tubuh tak diberi kesempatan untuk bergerak leluasa dan nyaman. Ada lima gangguan fisik dan cara mengatasi masalah ketidaknyaman saat bekerja di kantor.